Pesonanusa. Debat publik paslon Gubernur/ Wakil Gubernur Bengkulu Pilkada 2024 putaran ke dua, mengusung tema Clean and Good Governance Pemerataan Pembangunan yang Adil dan Berkelanjutan, Selasa (12/11) dipandu langsung oleh moderator Zackia Arfan.
Pada sesi pertama debat tersebut, disinggung soal kebutuhan fasilitas Bandara Fatmawati Soekarno untuk penyandang disabilitas yang belum tersedia yaitu Garbarata.
Hal tegas itu disampaikan Paslon Gubernur/ Wakil Gubernur Bengkulu, Helmi-Mian, merespon kebutuhan disabilitas di bandara.
"Bandara di Bengkulu perlu ada tambahan pembangunan, supaya penyandang disabilitas merasa nyaman," tegas Cagub Helmi Hasan.
"Kita kasihan melihat bandara kita masih sangat tertinggal, Helmi-Mian akan melakukan terobosan dengan menyediakan Garbarata sehingga penyandang disabilitas tidak digotong-gotong naik tangga pesawat," sambung Cawagub Ir Mian.
Masih kata Ir Mian, seharusnya respon pemerintah provinsi cepat, karena bandara adalah pintu masuk dalam hal pelayanan publik untuk masyarakat lokal, nasional maupun internasional.
"Halaman muka provinsi bengkulu itu adalah bandara, kita tidak bisa menyalahkan itu tanggungjawab perhubungan. Tetapi sebagai kepala daerah perovinsi merupakan turunan perpanjangan tangan pemerintah pusat. yang dideligasikan punya kewenangan harus menunjukkan bahwa ini ramah untuk disabilitas, Lubuklinggau sudah punya Garbarata," pungkas Ir Mian.
Untuk diketahui, Garbarata adalah jembatan yang berdinding dan beratap yang menghubungkan ruang tunggu penumpang ke pintu pesawat terbang untuk memudahkan penumpang masuk ke dalam dan keluar dari pesawat. [nata]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar