Pesonanusa. Rombongan Dewan Pengurus Wilayah Perkumpulan Keluarga Pesisir Selatan (DPW PKPS) Provinsi Bengkulu, Kamis (17/10) malam, tiba di Sekretariat DPD PKPS Kabupaten Bengkulu Utara, Jalan Hazairin, Kelurahan Gunung Alam, Kecamatan Argamakmur.
Ketua DPW PKPS Provinsi Bengkulu, Adny Bendru mengatakan, kunjungan kerja ke DPD PKPS Bengkulu Utara merupakan bagian dari program road show DPW PKPS Provinsi Bengkulu. Memperkuat kelembagaan dan infrastruktur organisasi di daerah, diantaranya melakukan pendataan anggota yang akan diterbitkan Kartu Tanda Angggota (KTA) ormas PKPS di Provinsi Bengkulu serta menyarankan membentuk DPC di tingkat kecamtan.
"Dengan agenda hari ini semoga dapat mempererat tali silahturahmi, rasa kekeluargaan sesama perantauan dari Pesisir Selatan, Sumatera Barat," kata Bendru.
Hal ini penting, lanjut Bendru, karena kepengurusan PKPS terstruktur secara nasional. Selain itu, secara legalitas telah terdaftar di Kemenkumham RI dan juga Kesbangpol Provinsi Bengkulu.
"Sebagai organisasi masyarakat kita sudah terpenuhi secara legalitas, bahkan tahun ini kita dapat hibah dari Pemprov Bengkulu. Oleh karena itu meminta DPD PKPS Kabupaten Bengkulu Utara untuk melaporkan keberadaan organisasi PKPS ke Pemda Kabupaten Bengkulu Utara melalui Badan Kesbangpol," terangnya.
"Kita juga membahas rencana agenda rapimwil pada November mendatang, termasuk dalam pembahasan nantinya soal aset PKPS dan rencana rancangan pembangunan gedung serbaguna dan rumah singgah untuk masyarakat Pesisir Selatan yang suatu ketika memerlukannya," tambah Wakil Ketua Bidang Pemanfaatan dan Pengelolaan Aset, Jengri.
Ketua DPD PKPS Kabupaten Bengkulu Utara, Roswandi. SPKP, berterimakasih atas apresiasi dari program dan kepengurusan DPD PKPS Bengkulu Utara begitu juga dengan saran dan evaluasi, bentuk dari transparansi hasil dari kunjungan kerja DPW PKPS Provinsi Bengkulu.
"Semoga menambah semangat keluarga PKPS Bengkulu Utara, untuk sama-sama menjaga nama baik organisasi dan meneruskan cita-cita para pengurus terdahulu yaitu mangumpuakan nan taserak, manjapuik nan tingga, manangguak nan tarapuang," pungkasnya. [nata]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar